25 June 2004

Nothing

matilah bersamaku seraya menghabiskan berjuta asumsi
tentang hidup
tentang mati
dan tentang kehidupan sesudah mati
lalu hilang melenggang bersama bidadari dari balik langit
kau mungkin menjadi malaikat,
sementara aku mungkin hanya serpihan debudebu
apa peduliku!
karena hari ini bukanlah penentuan
kita masih setia menangisi bumi
yang mungkin hanya pelarian iblis depresi
dan sertamerta menularkannya pada apapun yang ia temui dibumi
menyerupai cinta, harapan, penghargaan ,pengorbanan
dan segala bentuk sentimentil lainnya

malaikat itu putih karena tidak ada yang mau mewarnainya hitam
debu itu kecil karena dalam kamus tebalmu dituliskan seperti itu
makanlah semua asumsimu
dan semua pikiran yang kau lahap mentahmentah
tentang dunia yang cantik ini
hingga kau dan temantemanmu bisa menjadi malaikat berbaju putih
secara kolosal

dan nanti,
akulah debu itu
tanpa cinta dan penghargaan
yang melengkapi bukubuku dalam lemari
yang berserakan dipagar jalan
yang terapung diantara kejamnya kota
yang bukan apaapa


- ini bukanlah puisi, dan jangan pernah anggap ini sebuah puisi! just nothing and forget
alfalah.